JAKARTA, (TanhanaNews) — Ario Bimo Nandito Ariotedjo biasa dipanggil Dito Ariotedjo pria kelahiran Jakarta, 25 September 1990 (32 tahun) dari pasangan Arie Wibowo Ariotedjo dan Arti Laksmigati Ariotedjo menjadi menteri termuda dalam Kabinet Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) setelah sebelumnya disandang Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Makarim, ketika itu berusia 35 tahun.
Presiden Jokowi melantik Menpora Dito menggantikan Zainudin Amali di Istana Negara, Jakarta, Senin (3/4/2023 ) sore dengan dihadiri istri Niena Kirana Riskyana dan anak, Sadia.
Menpora Dito pernah menjadi Ketua Umum DPP Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) periode 2017-2022 dan tercatat meraih predikat 30 Under 30 oleh Forbes Indonesia pada 2020 atas gerakan AMPI yang dipimpinnya saat itu.
Menpora Dito juga pernah menjadi Chef de Mission kontingen Indonesia ke Youth Olympic 2018 Argentina dan menjadi pengurus Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) DKI Jakarta.
Pada 2021 lau, Ia bekerja sama dengan Raffi Ahmad membentuk RANS Sport. Ia juga menjabat sebagai Chairman RANS Nusantara FC dan bagian dari RANS PIK Basketball
Pesan Presiden Jokowi Kepada Menpora Dito
Dalam keterangan persnya usai dilantik, Menpora Dito menyampaikan beberapa pesan Presiden Jokowi untuk kemajuan pemuda dan olahraga Indonesia.
“Ada tiga poin yang ditekankan Pak Presiden, yang pasti melanjutkan apa yang sudah dimulai dari Menpora sebelumnya Pak Zainudin Amali, semua program seperti Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) dan juga sentra pelayanan kepemudaan nasional,” kata Menpora Dito didampingi Sesmenpora Gunawan Suswantoro.
“Yang pertama yaitu beliau ingin SEA Games dan Asian Games kita memprioritaskan cabor yang memiliki potensi medali, jadi harus efisien tetapi juga mendapatkan hasil medali yang terbaik,” jelasnya.
Presiden Jokowi juga menginginkan liga Sepakbola Tarkam (Antar Kampung) kembali digiatkan. Juga sepakbola terus digalakkan di tingkat pendidikan dan sekolahan.
“Kedua, arahan Pak Presiden, beliau ingin liga-liga sepakbola pertandingan olahraga itu masif dilaksanakan di level tingkat pendidikan, sekolah dan perkuliahan dan juga untuk rakyat, kita diminta menggalakkan Liga Antar Kampung,” paparnya.
“Ketiga, Presiden sangat peduli dan ingin ekosistem sport industri Indonesia semakin maju dan semakin established,” lanjut Dito.
Presiden Jokowi juga berharap di bidang kepemudaan agar indek pembangunan pemuda naik dan diarahkan kepada enterpreneurship.
“Untuk pemuda, Presiden ingin pemuda itu lebih kearah kewirausahaan dan profesionalitas dengan capaian Indeks Pembangunan Pemudanya naik. Yang pasti dikurangi adalah berat badan saya. Jadi kita mulai hari ini diet dan latihan semakin keras,” pungkasnya.
KEMENPORA | EDITOR : EDDY PRASETYO