JAKARTA, (TanhanaNews) — Fraksi Demokrat DPR Amerika mengatakan di tangga Gedung Capitol, Rabu (29/3/2023) pagi mendesakkan terkait undang-undang senjata api.
Mereka menyampaikan itu setelah kembali terjadi penembakan massal, kali ini di sebuah sekolah dasar Kristen di Nashville minggu ini.
“Tidak ada alasan untuk membiarkan jalan-jalan kita dibanjiri senjata perang. Mereka tidak digunakan untuk berburu rusa, mereka digunakan untuk berburu manusia dan menyembelih anak-anak,” kata ketua fraksi Demokrat Hakeem Jeffries.
Ia mendesak fraksi Republik agar membuat undang-undang senjata api.
Kemarahan muncul di kalangan anggota fraksi Demokrat di DPR terhadap rekan-rekan dari fraksi Republik yang menentang peraturan terkait senjata api.
Anggota DPR fraksi Republik dari Texas, Veronica Escobar, merujuk foto-foto dari Nashville, khususnya anak-anak yang mengalami trauma sedang melihat keluar dari bus pasca penembakan.
Ia mengatakan, “Fraksi Demokrat telah bertindak berulang kali untuk mengesahkan undang-undang guna memperbaiki situasi ini. Jika tidak sekarang, kapan? Dan untuk rekan-rekan fraksi Republik yang menolak bertindak, kalau kalian tidak ingin bekerja, menyingkirlah supaya kita semua bisa melakukannya.”
VOA INDONESIA
