Kasal Luncurkan KRI Tuna-876 TNI AL di Batam

KRI Tuna-876 yang diluncurkan perdana di Batam, Rabu, 5 Juli 2023 - Foto : Dispenal
Waktu Baca : 2 minutes

JAKARTA, TANHANANEWS.COM — Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali memimpin upacara shipnaming dan peluncuran Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) jenis Patroli Cepat (PC) 60 Meter KRI Tuna-876 di Batam, Kepulauan Riau, pada Rabu, 5 Juli 2023.

Melalui keterangannya, Kapal yang diberi nama KRI Tuna-876 dalam rangka pemenuhan atas alutsista TNI AL terutama kapal jenis PC 60 yang merupakan karya putra-putri bangsa dan dibangun PT Karimun Anugrah Sejati (KAS).

Nama Tuna memiliki arti filosofis dimana dalam bahasa Yunani Tuna disebut dengan Thino yang bermakna “melesat”. Selain kecepatannya, ikan Tuna juga memiliki kemampuan dapat beradaptasi dalam kondisi air yang beragam, kemampuan fisiologis tersebut menjadi salah satu pertimbangan dalam pemilihan nama kapal. 

Dengan disematkannya nama tersebut, diharapkan KRI Tuna dapat berfungsi sebagai kapal patroli yang berkemampuan mendukung kegiatan-kegiatan operasi pada situasi damai maupun perang, serta responsif terhadap segala bentuk penegakkan hukum dilaut, dan misi kemanusiaan. 

“Pembangunan kapal ini merupakan manifestasi penting dari pemenuhan kebutuhan alutsista TNI AL sesuai dengan perencanaan strategis yang telah ditetapkan,” ungkap Kasal.

“Dengan adanya kapal patroli cepat 60 meter ini, akan meningkatkan kekuatan dan kemampuan dalam melaksanakan tugas-tugas sebagai komponen utama pertahanan negara di laut”, imbuh Laksamana TNI Muhammad Ali. 

Lebih lanjut disampaikan Kasal bahwa, pembangunan kapal patroli cepat 60 meter ini memiliki makna yang sangat strategis dalam pemberdayaan dan peningkatan kemampuan industri pertahanan dalam negeri serta kemandirian pemenuhan alutsista.

“Hal ini sesuai dengan arahan Presiden RI, Ir. Joko Widodo kepada saya bahwa kita harus mengembangkan industri perkapalan dalam negeri”, ujarnya.

KRI Tuna-876 memiliki panjang keseluruhan 62,40 meter, lebar 8,80 meter dan tinggi 19,37 meter, memiliki kecepatan maksimal 24 knot serta kecepatan jelajah sejauh 17 knots.

Kapal ini dipersenjatai dengan 1 unit Meriam Kaliber 40 mm dan 2 unit Meriam Kaliber 12,7 dengan jumlah personel pengawak 50 orang. 

Kapal PC 60 Meter ini sebagai Kapal Perang Republik Indonesia berdasarkan Keputusan Panglima TNI nomor Kep/222/II/2023 tanggal 28 Februari 2023 dengan Nama KRI Tuna bernomor lambung 876 yang nantinya akan memperkuat jajaran Koarmada I, yaitu pada Satuan Patroli Lantamal I Belawan. 

REDAKSI | EDITOR: EDDY PRASETYO