JAKARTA, TANHANANEWS.COM — Abdul Muin atau Mbah Muin, jemaah haji Indonesia berusia 90 tahun asal Kloter 45 Embarkasi Solo-Yogyakarta (SOC-45) menolak layanan kursi roda yang ditawarkan Petugas Pelayanan Lansia PPIH Arab Saudi Daker Madinah, Mubayyinah saat beribadah di Masjid Nabawi.
Meski tak lagi bisa berdiri tegak, Mbah Muin tak bergeming saat dibujuk petugas agar mau diantar menggunakan kursi roda, dia tetap mantap menapakkan kakinya yang renta berjalan menyusuri pelataran Masjid Nabawi yang kala itu cuacanya cukup panas.
“Enggak usah, masih kuat,” kata Mbah Muin.
Penolakan ini tak membuat Mubayyinah menyerah. Dia ingin mengabdikan diri melayani tamu-tamu Allah, khususnya jemaah lansia. Namun bujukannya kembali ditolak Mbah Muin.
Mubayyinah akhirnya memahami. Dia tak mau merusak semangat jemaah haji lansia yang ingin beribadah secara mandiri.
Dia pun hanya bisa menemani Mbah Muin berjalan kaki menuju Masjid Nabawi untuk melaksanakan sholat dzuhur berjamaah.
“Beliau berjalan kaki dari Raudhah, tidak mau memakai kursi roda. Bahkan orang Arab juga ada yang menawari kursi roda, beliau kekeh enggak mau,” ujar Mubayyinah saat berbincang dengan tim Media Center Haji (MCH) PPIH Arab Saudi 2023, dikutip dari Kemenag, Sabtu, 10 Juni 2023.
Meski kondisi fisiknya terlihat renta termakan usia, namun Mbah Muin masih bisa berjalan dengan baik.
“Alhamdulillah jalannya masih lancar, pendengarannya bagus, penglihatannya juga bagus, dan tidak pikun,” katanya.
Jemaah berusia hampir seabad ini juga masih sering mengikuti sholat berjamaah di Masjid Nabawi. Dia datang berjalan kaki bersama jemaah lain sesama rombongan dari hotel yang berjarak sekitar 500 meter dari Masjid Nabawi.
Sebagai informasi, tahun ini pemerintah RI memberangkatkan jemaah haji dengan kuota penuh yakni 221.000. Dari angka tersebut, 30 persen di antaranya atau sekitar 67 ribu jemaah adalah lansia.
Banyaknya jemaah lansia yang diberangkatkan tahun ini merupakan imbas dari tidak adanya pemberangkatan haji pada 2020 dan 2021 serta pembatasan usia pada 2022 akibat pandemi. Akibatnya, jumlah jemaah lansia menumpuk.
Karena itu, pemerintah mengusung tagline ‘Haji ramah Lansia’ pada operasional haji kali ini untuk memberikan perhatian serius kepada para jemaah lansia.
KEMENAG | EDITOR: EDDY PRASETYO