JAKARTA, (TANHANANEWS) — Pertemuan tahunan ke-16 Workshop Network of ASEAN Defence and Security Institutions (NADI) digelar dengan mengambil tempat di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa (14/3/2023).
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, 14-15 Maret 2023, diikuti oleh delegasi pertahanan dari negara Indonesia, Cambodia, Vietnam, Malaysia, Singapore, Myanmar, Philipine, Thailand, Brunei Darussalam dan Laos.
Prioritas pertemuan ini diantaranya menjaga kesatuan dan sentralitas ASEAN, menjaga ASEAN bersatu dan mampu menjadi penggerak regional serta menegakkan hukum internasional yang mengutamakan dialog untuk mencari solusi setiap masalah baik eksternal maupun internal untuk terwujudnya keamanan rakyat ASEAN.
Salah satu delegasi dari Indonesia mengikuti pertemuan tahunan ke-16 Workshop NADI adalah Kepala Pusat Pengkajian Strategi Penelitian dan Pengembangan Tentara Nasional Indonesia (Kapusjianstralitbang TNI) Mayjen TNI Agape Zacharia Dondokambey.
Dalam sambutan pembukaannya, Kapusjianstralitbang TNI menjelaskan bahwa keketuaan Indonesia untuk ASEAN di tahun 2023 mengambil tema “Memperkuat Pertahanan dan Keamanan Bagi ASEAN sebagai Pusat Pertumbuhan”.
Dalam tema tersebut terdapat dua elemen besar yang saling berkaitan dan menopang satu sama lain.
“Elemen pertama adalah ASEAN Matters yaitu tentang relevansi ASEAN yang tidak hanya bagi negara anggotanya saja, melainkan juga bagi masyarakat internasional seluruhnya, sentralitas ASEAN dalam hal ini menjadi pondasi bagi elemen tersebut. Elemen kedua adalah epicentrum of growth, dalam hal ini, Indonesia ingin mengkapitalisasi pertumbuhan ekonomi ASEAN yang selalu lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan dunia,” jelas Mayjen TNI A.Z. Dondokambey.
PUSPEN TNI | EDITOR : EDDY PRASETYO
