JAKARTA, TANHANANEWS.COM — Ketua Umum Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) Poppy Dharsono menyatakan Festival Industri Kreatif Rusia memberikan kesempatan perancang busana Indonesia mendapatkan exposure kepada dunia internasional.
“Festival Industri Kreatif Rusia ini memberikan kesempatan yang sangat baik sekali bagi perancang-perancang busana Indonesia untuk mendapatkan exposure kepada dunia internasional”, ujar Poppy Dharsono, dalam keterangan Kementerian Luar Negeri, Jumat, 14 Juli 2023.
Hal tersebut disampaikan Poppy Dharsono sekaligus Ketua Delegasi Indonesia dalam Festival Rusia “Moscow Fest Edition – Russian Creative Week” 2023 yang berlangsung di kota Moskow, Federasi Rusia, pada 3-9 Juli 2023.
Selain karya Poppy Dharsono, terdapat juga karya perancang busana Indonesia Musa Widyatmodjo dan Naniek S. Rachmat dan Koyko yang ditampilkan di Paviliun Indonesia.
Paviliun Indonesia menampilkan berbagai koleksi busana modern-etnik dari para perancang busana Indonesia dan aksesories karya berbagai UMKM antara lain Garut, Lombok dan Sumatera. Berbagai busana dan aksesoris Indonesia yang ditampilkan dalam Paviliun Indonesia juga cukup menarik minat dan laris dibeli oleh para pengunjung masyarakat kota Moskow.
Selama sepekan penyelenggaraan Festival Industri Kreatif Rusia, para perancang Indonesia juga berkesempatan melaksanakan mini show pagelaran busana dan menjadi narasumber (speaker) dalam sesi diskusi panel yang membahas perkembangan industri kreatif sektor fashion di Rusia dan Indonesia.
Poppy mengajak seluruh perancang busana Indonesia untuk memiliki mindset go international dan menargetkan pasar-pasar luar negeri, yang juga turut mendorong perkembangan UMKM sektor fashion dan aksesoris.
“Rusia memiliki karakteristik pasar mode yang cukup mirip dengan Indonesia, oleh karena itu, ini kesempatan yang sangat baik bagi produsen-produsen lokal Indonesia untuk mulai melirik pasar Rusia sebagai pasar potensial”, tegas Poppy dalam salah sesi diskusi panel yang berlangsung pada 7 Juli 2023 di Pusat Pengembangan Industri Kreatif Moskow Lomonosov Cluster, dalam kawasan kampus elit Rusia Moscow State University (MGU).
Atas prakarsa dan fasilitasi KBRI Moskow, para perancang Indonesia juga melakukan pertemuan penjajakan pengembangan kerja sama B2B dengan sejumlah CEO dan perwakilan distributor industri ritel pakaian, butik dan start-up fashion Rusia, antara lain: Agensi Kreatif Industri Rusia (AKI), Russia Fashion Hub, Martlett Group dan Rustrends.
Fasilitasi pertemuan merupakan bentuk dari diplomasi ekonomi Indonesia untuk terus mengembangkan ekonomi kreatif di Indonesia, utamanya UMKM, serta mendorong agar produk-produk Indonesia lebih mendunia
“Saya berharap, pertemuan misi bisnis ini dapat membuka jalan bagi ekspor produk, brand fashion dan aksesoris dari Indonesia ke Rusia”, ucap Poppy.
Hal serupa juga digaungkan oleh Musa Widyatmodjo. “Partisipasi dan berbagai pertemuan yang kami laksanakan selama partisipasi dalam Festival ini kiranya dapat menjadi milestone dalam kerja sama konkret antara industri fashion Rusia dan Indonesia,” pungkas Musa.
Gelaran Festival Industri Kreatif Rusia 2023 diselenggarakan oleh Pemerintah Federal Rusia bekerja sama dengan Pemerintah Kota Moskow selaku tuan rumah.
Tercatat sebanyak 350.000 orang pengunjung dan 1.300 orang narasumber yang merupakan para pelaku usaha industri kreatif Rusia dan internasional menghadiri 350 kegiatan pameran yang berlangsung di berbagai paviliun di seluruh penjuru pusat kota Moskow.
Paviliun Indonesia yang berlokasi di daerah Kremlin menjadi satu-satunya perwakilan peserta internasional yang menampilkan produk-produk industri kreatif dari sektor fashion dan aksesoris.
Festival Industri Kreatif Rusia 2023 merupakan kegiatan pembuka dari berbagai rangkaian kegiatan festival untuk menggaungkan perkembangan industri kreatif Rusia yang akan terus berlangsung hingga akhir tahun 2023.
Khusus untuk sektor industri kreatif fashion, Pemerintah Rusia rencananya akan menggelar pameran dengan skala lebih besar pada bulan Oktober-November 2023 dan mengundang kembali partisipasi perancang busana dari Indonesia.
REDAKSI | EDITOR: EDDY PRASETYO