Menag Minta PTKN Bersiap Songsong Indonesia Emas 2045

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas melantik enam Rektor Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) untuk masa jabatan tahun 2023 sampai dengan 2027, bertempat di Ruang OR Kantor Kementerian Agama Jalan Lapangan Banteng Barat No 3-4 Jakarta, pada Jumat. 16 Juni 2023. - Foto : Kemenag
Waktu Baca : 2 minutes

JAKARTA, TANHANANEWS.COM — Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas melantik enam Rektor Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) untuk masa jabatan tahun 2023 sampai dengan 2027, bertempat di Ruang OR Kantor Kementerian Agama Jalan Lapangan Banteng Barat No 3-4 Jakarta, pada Jumat. 16 Juni 2023.

Dalam keterangannya, Jumat, 16 Juni 2023 di Jakarta, pelaksanaan Prosesi pelantikan, pengambilan sumpah janji jabatan dan penandatanganan berita acara disaksikan oleh Sekretaris Jenderal Nizar dan Direktur Jenderal Pendidikan Islam M. Ali Ramdani.

Keenam Rektor yang dilantik adalah sebagai berikut:

  1. Prof. Dr. Ismail Fahmi Arrauf Nasution, M.A sebagai Rektor Institut Agama Islam Negeri Zawiyah Cot Kala Langsa,
  2. Dr. Husain Insawan, M.Ag sebagai Rektor Institut Agama Islam Negeri Qaimuddin Kendari,
  3. Dr. Ahmad Rajafi, M.H sebagai Rektor Institut Agama Islam Manado,
  4. Prof. Dr. Ahmad Dakhoir, S.H.I., M.H.I sebagai Rektor Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya,
  5. Dr. Abbas Langaji, S.Ag., M.Ag., seebagai Rektor Institut Agama Islam Negeri Palopo, dan
  6. Dr. Olivia Cherly Wuwung, S.T., M.Pd., sebagai Rektor Institut Agama Kristen Negeri Manado.

Dalam arahannya, Menag meminta PTKN untuk bersiap menyongsong Indonesia Emas 2045 yang menjadi tema Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045.

“Agenda besar RPJPN 2025-2045 adalah juga pekerjaan rumah PTKN. Di berbagai belahan dunia, perguruan tinggi adaah tolak ukur kemajuan sebuah bangsa,” kata Menag Yaqut.

“PTKN jelas menjadi tumpuan dalam RPJPN 2025-2045. Bukan hanya menyiapkan SDM yang profesional dan siap kerja, namun juga memiliki wawasan kebangsaaan yang moderat,” imbuh Menag.

Transformasi PTKN menuju Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN BH), menurut Menag, menjadi agenda yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan hal tersebut.

Menag juga mengingatkan, PTN BH selain amanat UU, juga menjadi keniscayaan menghadapi percaturan global yang semakin dinamis.

“Saya berharap para pimpinan PTKN memahami secara menyeluruh visi RPJPN ini, menjadi tulang punggung Kementerian Agama melaksanakan pembangunan nasional bidang agama yang holistik dan menyeluruh,” pesan Menag.

Ia pun meminta para pejabat yang dilantik untuk segera melaksanakan tugas-tugasnya.

“Sesaat setelah dilantik, Saudara segera lakukan konsolidasi, perkuat organisasi agar tercipta akselerasi program,” tegas Menag.

Turut hadir dalam pelantikan tersebut para Pejabat Eselon I Kemenag, Staf Khusus, Staf Ahli, dan Tenaga Ahli Menteri Agama.

KEMENAG | EDITOR: EDDY PRASETYO