TANHANANEWS.COM, Jakarta — Terlalu tampan untuk seorang penjual dengan gerobak motor membuat Alfian Fauzan (18) warga Jalan Godean Km 5 Modinan, Demak Ijo Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi perbincangaan di dunia maya.
Kisahnya berawal saat memutuskan keluar dari rumah sejak tahun 2018 lalu saat masih duduk dibangku kelas 2 SMA, menurut pemuda yang disebut mirip Ricky Harun ini karena masalah keluarga dan bertengkar dengan ayahnya.
Kemarahannya pada sang ayah tak bisa dibendung lagi. Ia pergi dari rumah begitu saja tanpa membawa barang apapun, hanya pakaian yang melekat padanya saja saat itu.
“Saya ada masalah, bertengkar dengan ayah lalu yasudah pergi dari rumah. Sejak itu sampai hari ini saya belum pernah bertemu lagi dengan beliau. Ya sudah memutuskan hidup sendiri, konsekuen dengan pilihan,” ungkapnya sembari tersenyum, dilansir KRJOGJA, Rabu (19/5/2021)
Perjuangan berat Alfian pun dimulai saat memutuskan pergi dari rumah, meski kemudian disadarinya bukan keputusan yang tepat sebagai seorang anak. Namun, sebagai laki-laki ia berusaha mandiri, berusaha apapun untuk tetap hidup di saat tak lagi punya rumah untuk kembali.
“Pas itu saya ketemu dengan seorang kenalan, teman saya yang mau usaha. Yasudah saya menjaga usaha telur gulung, sempol dan cilor ini. Dulu di Seturan sisi sebelah timur, sekarang di belakang UPN (Veteran) ini. Ya Alhamdulillah bisa untuk hidup sampai sekarang, bisa nabung juga sedikit-sedikit,” sambung pemuda yang menyelesaikan SMA tepat setahun lalu ini.
Setiap hari, Alfian bisa menghabiskan 50 butir telur untuk jualannya. Ia pun bisa membawa pulang paling tidak Rp 150 ribu dengan waktu jualan pukul 12.00 siang hingga 02.00 dini hari.
Uang itu selain untuk membiayai hidup, juga disisihkan untuk ditabung. Alfian masih ingin berkuliah, menempuh jurusan Manajemen untuk menimba ilmu membesarkan usaha yang kini dilakoni.
“Inginnya tahun depan kuliah, mudah-mudahan bisa. Sekarang ini nabung sedikit-sedikit, untuk hidup ya untuk ditabung juga. Mudah-mudahan bisa kuliah nanti, mungkin ambil Manajemen,” lanjutnya lagi.
Wajah rupawan Alfian sendiri kerap menjadi daya tarik bagi pembeli. Konsumen perempuan tak sedikit yang dibuatnya salah tingkah saat menanti pesanan telur gulungnya selesai diracik.
“Kadang ya ada yang minta momer kontak, tapi ya tak arahkan suruh follow instagram @telurgulungayong saja. Ya begitu, tapi ya senang saja jadi banyak kenalan begitu, dari jualan ini saja. Menambah teman, katanya tambah rejeki,” imbuhnya tersenyum.
Alfian sendiri memang berangkat dari keluarga yang tidak utuh. Ayahnya berpisah dengan sang ibu saat usia Alfian masih dua bulan. Sejak itu ia tak pernah sekalipun bertemu dengan ibundanya.
Namun, sebentar lagi ia akan menempuh perjalanan ke Magelang untuk mencari keberadaan sang ibu. Salah satu teman bersekolah TK ternyata mengenal sang ibu yang lantas menunjukkan lokasi di mana ia sekarang tinggal.
“Jumat (21/5/2021) besok ini saya ke Magelang pinginnya ketemu ibu saya. Ya bagaimanapun itu ibu saya, jadi ya paling tidak saya harus bertemu, bilang bahwa ibu ini anakmu, cukup begitu saja. Mudah-mudahan ketemu,” imbuhnya terharu.
Alfian sendiri berjanji, akan menyampaikan hasil pertemuan perdananya dengan sang ibu untuk kedua kali sepanjang hidup. “Dulu dua bulan saya belum tahu dia seperti apa, jadi ya sekarang sudah besar ya inginnya tahu,” pungkasnya.
Sumber : KRJOGJA
