TANHANANEWS.COM, Jakarta — Gempa berkekuatan 6,7 melanda selatan ibukota Filipina pada Sabtu (24/7/2021) pagi, kata Institut Vulkanologi dan Seismologi Filipina.
Badan tersebut mengatakan gempa susulan diperkirakan terjadi dari gempa tektonik, yang memiliki kedalaman 116 kilometer (72,08 mil).
Beberapa warga di wilayah ibu kota terbangun akibat gempa yang berlangsung hampir satu menit itu.
“Gempanya dalam sehingga tidak ada tsunami,” kata Renato Solidum, direktur badan Seismologi, kepada stasiun radio DZRH. “Di Manila, intensitas 4.0 atau 5.0 kuat tapi belum merusak.”
Pusat gempa berada 16 km (10 mil) barat daya provinsi Batangas, kata Solidum.
Negara Asia Tenggara ini berada di Cincin Api Pasifik yang aktif secara geologis dan sering mengalami gempa bumi.
Sumber : Reuters