TANHANANEWS.COM, Jakarta — Berperan sebagai Jelita dalam film “Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas” menjadi film pertama Ratu Felisha setelah film “Midnight Show” yang tayang pada 2016 lalu.
“Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas” merupakan film garapan sutradara Edwin yang diadaptasi dari novel karya Eka Kurniawan. Jelita yang diperankan Ratu Felisha adalah sosok wanita misterius yang tiba-tiba hadir di kehidupan Ajo Kawir yang diperankan Marthino Lio.
“Jelita ini misterius banget, tiba-tiba hadir di kehidupannya Ajo dan tia-tiba gone juga, misteriuslah pokoknya,” ujar Ratu Felisha dalam jumpa pers daring di Jakarta, Jumat (30/7/2021).
Ratu Felisha mengaku sangat senang karena ia diberi kesempatan lagi untuk bermain film. Namun, Ratu Felisha juga tak memungkiri dirinya sangat gugup dan khawatir tidak bisa tampil maksimal saat memerankan tokoh Jelita.
“Rasanya senang sekali, kangen sekali syuting film dan bersyukur dikasih kesempatan sama mas Edwin dan produser-produser untuk gabung,” kata Ratu Felisha.
“Jujur gue insecure karena si Jelita ini susah banget. Gue sering banget nanya sama sutradara ‘ini gimana? itu gimana?’ tapi untungnya dia sabar sih,” lanjutnya.
Edwin sebagai sutradara film “Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas” mengatakan, karakter Jelita yang diperankan oleh Ratu Felisha memang termasuk karakter yang paling sulit dibanding karakter yang lain.
“Kehadirannya itu mengundang segala macam pertanyaan, ya tujuannya membuat penonton terus bertanya-tanya,” kata Edwin.
“Sederhananya, Jelita adalah penjelmaan dari segala rasa mulai dari dendam hingga rindu,” tambahnya.
Dalam film “Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas”, Ratu Felisha beradu akting dengan Marthino Lio, Ladya Cheryl, Sal Priadi, dan Reza Rahadian.
Film ini menceritakan tentang seorang jagoan bernama Ajo Kawir yang menderita impoten namun memiliki hasrat besar dalam bertarung. Namun saat berhadapan dengan Iteung, Ajo babak belur dan malah jatuh cinta.
Film ini akan tayang pertama kali pada 8 Agustus hingga 10 Agustus 2021 di Locarno Film Festival 2021 dan berkompetisi di program Concorso internazionale untuk memperebutkan hadiah utama, Golden Leopard. Film ini juga akan tayang di Toronto International Film Festival dalam kategori Contemporary World Cinema pada 9 September hingga 18 September 2021.
Sumber : ANTARA
