KAI dan Bluebird Hadirkan Layanan First Mile – Last Mile dengan Harga Pasti

Integrasi Multi Moda Transportasi Pertama di Indonesia, KAI dan Bluebird Hadirkan Layanan First Mile - Last Mile dengan Harga Pasti (KAI)
Waktu Baca : 2 minutes

TANHANANEWS.COM, Jakarta — Setelah pada 16 September 2020 yang lalu memperkenalkan layanan Last Mile atau transportasi dari stasiun kedatangan hingga ke lokasi tujuan, kini kolaborasi PT Kereta Api Indonesia (Persero) dan PT Blue Bird Tbk berlanjut dengan meluncurkan layanan First Mile yaitu transportasi penjemputan dari lokasi awal ke stasiun keberangkatan.

Kolaborasi yang memungkinan pemesanan taksi Bluebird terintegrasi pada aplikasi KAI Access. Masyarakat yang melakukan pemesanan tiket kereta api melalui aplikasi KAI Access dapat menambahkan layanan taksi Bluebird (pada menu pilihan Layanan) sebelum melakukan pembayaran.

Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero), Didiek Hartantyo, mengungkapkan peluncuran layanan First Mile ini akan semakin memberikan kemudahan aksesibilitas, integrasi, dan kenyamanan kepada pelanggan KAI untuk memanfaatkan taksi-taksi Bluebird.

“Jadi ini kolaborasi dan sinergi yang sangat luar biasa dimana Bluebird sebagai pemain utama taksi dan KAI sebagai pemain utama Kereta Api berkolaborasi, bersinergi, dalam memberikan value kepada para pelanggan kita,” ujar Didiek dalam keterangan resminya Senin (30/8/2021).
 
Didiek berharap bahwa sinergi KAI dan Bluebird terus melahirkan inovasi-inovasi untuk memperluas fitur-fitur layanan yang telah tersedia dalam aplikasi KAI Access. Tujuannya agar dapat memberikan kenyamanan, kepercayaan, serta keselamatan kepada para pelanggan.
 
“Saya yakin dan optimis pandemi ini akan segera bisa diatasi oleh pemerintah sehingga masa the new normal akan segera tiba, dan layanan transportasi akan kita tumbuhkan. Ini sejalan dengan visi KAI yaitu Menjadi Solusi ekosistem transportasi terbaik untuk Indonesia. Dimana dalam membangun ekosistem kami akan terus berkolaborasi dengan moda transportasi yang lain dan yang paling utama adalah layanan Taksi Bluebird ini,” tutup Didiek.

Direktur Niaga KAI Dadan Rudiansyah menambahkan bahwa KAI menjalin kerja sama dengan Bluebird karena di samping merupakan perusahaan taksi terbesar di Indonesia, Bluebird juga merupakan perusahaan yang terpercaya dalam pengelolaan transportasi taksi.

“Harapannya dengan kolaborasi ini masyarakat akan semakin nyaman dan mudah untuk mencapai tujuan bertransportasi. Diharapkan juga animo masyarakat semakin meningkat untuk menggunakan layanan KAI dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat sesuai kebijakan pemerintah,” kata Dadan.

Sementara itu, Direktur Utama PT Blue Bird Tbk, Sigit Djokosoetono mengungkapkan, “Keberlanjutan kerjasama ini merupakan bentuk sinergi yang kuat antara pihak BUMN dan Swasta untuk mendukung pertumbuhan dan peningkatan kualitas layanan transportasi massa di Indonesia”

Sigit meyakini kolaborasi ini mampu menghadirkan layanan terintegrasi yang dapat diandalkan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan mobilitas dengan jarak tempuh antar kota maupun provinsi termasuk hadirnya fitur Fixed Price yang menawarkan harga pasti di setiap perjalanan bersama Bluebird.

“Kami ingin berbagi pengalaman bepergian terbaik bagi pengguna setia Bluebird dan KAI lewat fitur Fixed Price. Melalui fitur ini pengguna layanan KAI Access mendapatkan pengalaman perjalanan dengan tenang bersama kami mulai dari titik awal keberangkatan menuju stasiun tujuan awal dan dari stasiun tujuan akhir menuju titik akhir perjalanan dengan tarif pasti dari Bluebird,” ujar Sigit.

Layanan ini hanya bisa dilakukan untuk layanan Kereta Api Jarak Jauh. Pemesanan layanan First Mile dan Last Mile di Aplikasi KAI Access dapat dilakukan bersamaan dengan pemesanan tiket keretanya, ataupun terpisah dengan pemesanan tiket kereta.

Saat ini layanan First Mile dan Last Mile tersebut sudah dapat digunakan untuk stasiun keberangkatan dan kedatangan yaitu Gambir, Pasar Senen, Bandung, Semarang Tawang, Semarang Poncol, Yogyakarta, Surabaya Gubeng dan Surabaya Pasar Turi. Kedepan jumlah stasiun yang melayani akan ditambah secara bertahap.

KAI | Editor : Eddy Prasetyo