TANHANANEWS.COM, Jakarta — Perusahaan raksasa teknologi Amerika Serikat mewajibkan karyawannya divaksinasi COVID-19 sebelum memasuki kampus, karena varian virus Delta yang sangat menular mendorong lonjakan kasus di seluruh wilayah.
Melansir dari Reuters Rabu (28/7/2021) Google Alphabet Inc dan Facebook Inc mengatakan pada hari Rabu (28/7/2021) bahwa semua karyawan AS harus divaksinasi untuk masuk ke kantor. Google juga berencana untuk memperluas upaya vaksinasi ke wilayah lain dalam beberapa bulan mendatang.
Menurut laporan Deadline, raksasa streaming Netflix Inc juga telah menerapkan kebijakan yang mewajibkan vaksinasi untuk para pemain dan kru di semua produksinya di AS.
Apple Inc berencana untuk mengembalikan kebijakan persyaratan masker di sebagian besar toko ritel AS, baik untuk pelanggan dan staf, bahkan jika mereka divaksinasi, Bloomberg News melaporkan.
Apple dan Netflix tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Banyak perusahaan teknologi termasuk Microsoft Corp dan Uber mengatakan mereka mengharapkan karyawan untuk kembali ke kantor, beberapa bulan setelah penguncian akibat pandemi memaksa mereka untuk beralih bekerja dari rumah.
Pada bulan April, Salesforce mengatakan akan mengizinkan karyawan yang divaksinasi untuk kembali ke beberapa kantornya.
Google juga mengatakan pada hari Rabu (28/7/2021) bahwa pihaknya akan memperpanjang kebijakan bekerja dari rumah hingga 18 Oktober karena peningkatan kasus baru-baru ini yang disebabkan oleh varian Delta di berbagai wilayah.
“Kami akan terus memantau data dengan hati-hati dan memberi tahu Anda setidaknya 30 hari sebelumnya sebelum beralih ke rencana pengembalian penuh ke kantor kami,” kata perusahaan itu.
Sumber : Reuters
