Sekjen Kemhan Beri Pembekalan “Two Sided Wargaming” Siswa Sesko TNI di Bandung

Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan (Sekjen Kemhan) Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto, M.D.S. - Foto Humas Setjen Kemhan
Waktu Baca : 2 minutes

TANHANANEWS.COM, Bandung — Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan (Sekjen Kemhan) Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto, M.D.S.,memberikan pembekalan dengan materi “Two Sided Wargaming (Geladi Posko Dua Pihak Dikendalikan), Revitalisasi Learning Management System dan Wargaming System Pusoyu Sesko TNI”, di Gedung Grha Widya Adibrata, Sesko TNI, Bandung, pada Kamis (26/8/2021).

Mengutip keterangannya Kamis, didampingi Komandan Sesko TNI Marsdya TNI Diyah Yudanardi, S.E., M.Si.Han, Sekjen Kemhan saat memberikan sambutan menyatakan bahwa berdiskusi mengenai wargaming system dengan para pejabat Sesko TNI dan dosen seperti saat ini adalah hal yang sangat berharga, dan merupakan ajang saling berbagi pengalaman selama ini.

Dan Salah satu elemen penting pendukung dari 10 komponen pendidikan di Sesko TNI, lebih jauh Sekjen Kemhan meyampaikan, adalah fasilitas Learning Management System dan Wargaming System.

Menurutnya kedua sistem tersebut sangat membantu serta mempermudah para Perwira Siswa Sesko TNI maupun Dosen, dalam proses kegiatan belajar mengajar, khususnya saat melaksanakan Geladi Posko Operasi Gabungan pada tahapan pengujian Rencana Operasi (Uji RO) yang di selenggarakan oleh Pusoyu Sesko TNI.

Dalam penyampaian materinya, Sekjen merunut fakta sejarah pertempuran, diantaranya Angkatan Darat Prusia pada tahun 1860-an dan 1870-an memenangkan pertempuran, dengan melakukan simulasi pertempuran melalui media Wargame.

Kemudian Rusia yang juga mengadopsi Wargame sebagai Planning and Training Tool tahun 1875, Inggris tahun 1878, Amerika tahun 1887 serta Perancis pada tahun 1900. Dan sejak saat itu, pada berbagai pertempuran dilakukan simulasi terlebih dahulu yang dituangkan dalam suatu Wargame.

“Jerman awali Perang Dunia I berdasarkan Schlieffen Plan, dan serangan Jepang atas Pearl Harbour sukses karena telah direncanakan dan diuji coba secara intensif dalam Wargame beberapa bulan sebelum operasi tersebut dilaksanakan”, jelas Sekjen Kemhan.

Turut hadir pada acara tersebut Wadan Sesko TNI Mayjen TNI Handy Geniardi, S.E., M.M, Karo Humas Setjen Kemhan Marsma TNI Penny Radjendra, S.T., M.Sc., M.Sc. serta para pejabat Sesko TNI dan pejabat dari Kemhan.

SETJEN KEMHAN

Editor : Eddy Prasetyo