Buka Seleksi Calon Imam Masjid di UEA, Kemenag Sampaikan Syaratnya

Masjid Al Rahim, Dubai Marina - Foto : Istimewa via Umroh Travel Halal
Waktu Baca : 2 minutes

JAKARTA, TANHANANEWS.COM — Kementerian Agama (Kemenag) RI membuka pendaftaran untuk mengikuti seleksi imam masjid yang nantinya akan ditempatkan di Uni Emirat Arab (UEA). Pendaftaran dibuka hingga 9 Mei 2023.

Menurut Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag Adib dalam keterangannya, Rabu, 26 April 2023, menyampaikan bahwa pengiriman imam masjid ini merupakan bagian dari kesepakatan kerjasama Indonesia dan UEA. 

“Sebelumnya, telah dikirim sebanyak 70 dari target 200 imam. Pada tahun 2023 ini Kemenag akan mengirim 130 imam untuk memenuhi target tersebut,” ungkap Adib, di Jakarta, Rabu.

“Kita memberi kesempatan pada para hafiz di Indonesia untuk berkhidmat dan berkarier sebagai imam yang ditempatkan di masjid-masjid luar negeri, dalam hal ini Uni Emirat Arab,” imbuhnya.

Adib berharap, imam yang dikirim dapat menjadi duta untuk mengharumkan nama Indonesia.

“Imam yang dikirim ke UEA ini membawa nama Indonesia. Kita berharap yang direkrut dan dikirim ke sana adalah orang-orang terbaik yang akan membawa nama baik Indonesia di UEA,” kata Adib.

Ia juga mengungkapkan, imam masjid asal Indonesia diminati otoritas UEA lantaran paham keagamaannya yang moderat.

Hal ini menjadi nilai tambah selain kemampuan dalam membaca Al-Qur’an.

“Indonesia merupakan negara dengan jumlah umat Islam terbesar di dunia yang memiliki banyak lembaga pendidikan Islam. Paham keagamaan Islamnya moderat,” kata Adib.

Karakter ini, imbuhnya, menjadi bagian penting dalam ajaran Islam sebagai pembawa kasih sayang bagi semesta alam.

Secara terpisah, Kasubdit Kemasjidan Akmal Salim Ruhana, menjelaskan calon imam yang akan dikirim ke UEA harus memenuhi syarat berikut:

1. Hafal al-Qur’an minimal 20 Juz, 

2. Menguasai ilmu Tajwid (teori dan praktik),

3. Memiliki suara yang fasih dan merdu, 

4. Bisa berkomunikasi dalam Bahasa Arab,

5. Memahami ilmu fikih,

6. Memiliki keterampilan retorika dalam berdakwah dan berkhotbah,

7. Berakhlak mulia,

8. Berpaham Ahlussunnah wal Jamaah bi Manhaj Wasathiyyah,

9. Sehat jasmani dan rohani,

10. Tidak bergabung dalam partai politik, 

11. Usia minimal 21 tahun atau sudah menikah

Pendaftaran seleksi calon imam masjid di UEA dibuka hingga 9 Mei 2023.

Pengumuman seleksi administrasi 10 Mei 2023, seleksi online 11-13 Mei 2023, pengumuman seleksi online 16 Mei 2023, dan seleksi wawancara secara luring pada 20-22 Mei 2023.

Pendaftaran administrasi perlu melampirkan unggahan KTP dan sertifikat keterangan hafiz Al-Qur’an 20 juz.

Pendaftaran dapat dilakukan melalui website bimasislam.kemenag.go.id pada menu ‘Seleksi Imam Masjid’. Kemenag juga membuka kanal pertanyaan melalui email imammasjid@kemenag.go.id.

SUMBER: KEMENAG | EDITOR: EDDY PRASETYO