KCJB Uji Gandengkan Kereta Inspeksi dengan Kereta Penumpang

Waktu Baca : < 1 minute

JAKARTA, TANHANANEWS.COM — Staff Khusus 3 Kementerian BUMN Arya Sinulingga, Direktur HR, SSHE, dan Aset KCIC Adhi Priyanto Putro, Forum Wartawan BUMN, Kontraktor Kereta Api Cepat Jakarta Bandung atau KCJB, serta jajaran terkait lainnya mengikuti rangkaian Testing & Commissioning KCJB pada Minggu, 25 Juni 2023.

Dalam keterangannya disebutkan pengujian menggunakan dua rangkaian KA yang digandengkan.

Rangkaian Comprehensive Inspection Train (CIT) atau Kereta Inspeksi dan Electric Multiple Unit (EMU) atau Kereta Penumpang digandengkan dalam rangka menguji kemampuan prasarana KCJB.

“Penggabungan ini bertujuan untuk memastikan bahwa prasarana KCJB mulai dari jalur rel, persinyalan, kelistrikan, dan  komunikasi mampu melayani dua rangkaian kereta cepat sekaligus,” kata Manager Corporate Communication KCIC Emir Monti.

“Pada momen-momen tertentu rangkaian KCJB dapat digabungkan untuk meningkatkan kapasitas angkut. Utamanya untuk mengantisipasi lonjakan penumpang pada high season seperti mudik, nataru, libur panjang, dan lainnya,” imbuhnya.

Adapun pada satu rangkaian KCJB terdiri dari 8 kereta penumpang dengan total kapasitas tempat duduk sebanyak 601 kursi, dengan penggandengan dua rangkaian KCJB maka total panjang rangkaiannya menjadi 16 kereta sehingga jumlah tempat duduk yang tersedia menjadi 1.202 tempat duduk.

Emir mengungkapkan bahwa berdasarkan data, pengujian kali ini berjalan lancar dengan waktu tempuh dari Bekasi menuju Tegalluar ditempuh dalam waktu sekitar 40 menit.

“KCIC bersama kontraktor akan terus melakukan pengujian untuk berbagai kondisi dalam rangka mempersiapkan pengoperasian KCJB. Paralel, KCIC bersama Kemenhub juga tengah mempersiapkan izin operasi KCJB guna memberikan layanan yang aman dan nyaman,” tutup Emir.

SUMBER: KCIC | EDITOR: EDDY PRASETYO