TANHANANEWS.COM, Jakarta — Perkembangan era digitalisasi mengaruskan semua bidang kehidupan dituntut untuk melakukan adaptasi termasuk bidang media online yang harus memenuhi kebutuhan publik, sehingga jurnalis mampu menyajikan informasi yang baik dan dapat dipertanggungjawabkan.
Media online bagi publik tidak hanya utuk dibaca saja, melainkan diharapkan dapat menyanyikan konten menarik, menghibur, mendidik dan interaktif.
Menurut Ketua DPW Media Independen Online (MIO) Indonesia Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Feryal Mukmin, dalam upaya meningkatkan kinerja dan profesionalisme jurnalis NTB akan mencoba menjalin kerjasama dengan Sekolah TInggi Multi Media (STMM) Multi Media Training Centre (MMTC) Yogyakarta.
“Untuk menunjang profesi wartawan dalam perkembangan digitalisasi saat ini, kami akan mencoba melobi pihak Sekolah Tinggi Multi Meda MMTC Yogyakarta agar teman-teman di MIO dapat meningkatkan kapasitasnya dan belajar di sana,” ujar ketua DPW Media Independen Online (MIO) Indonesia Provinsi NTB, Feryal Mukmin saat ditemui di Mataram, Kamis (3/6/2021).
Ia mengatakan, bahwa wartawan saat ini tidak cepat puas pada satu karya tulis saja, tetapi dapat juga mengembangkan dan mengasah skill nya termasuk di bidang foto jurnalistik dan video jurnalistik.
“Ini tuntutan zaman, wartawan dituntut untuk bisa segalanya jika ingin berkembang, insyaAllah kita akan coba lobi,” kata Feryal yang pernah meraih penghargaan jurnalis terbaik dari Polri tersebut.
Ia menilai, bahwa gebrakan-gebrakan di dunia jurnalis ini harus dilakukan, karena wartawan di NTB masih minim yang memiliki skill komplit ini adalah tugas besar MIO NTB.
Feryal mengungkapkan memilih STMM MMTC Yogyakarta karena pernah menimba ilmu jurnalistik di sekolah tersebut dan sangat merasakan manfaatnya.
“Saya pernah menimba ilmu di MMTC pada 2018 lalu bersama para jurnalis terbaik se-Indonesia, jadi di sana kita bisa melihat alat-alat peliputan yang lengkap, studio, ruang rekaman, dan kita bisa belajar membuat video serta berbincang langsung dengan para senior,” ungkapnya
Feryal akan meminta bantuan kepada Kementerian Kominfo agar dapat difasilitasi dan diberi kemudahan dalam rencana tersebut.
“Ini niat baik kita bersama, untuk kemajuan para wartawan NTB agar dapat bersaing dengan wartawan-wartawan hebat lainnya,” katanya.
“MIO NTB akan merilis dalam agenda rencana kerja tahunan,” imbuhnya.
Kedepan MIO NTB akan mengupayakan dapat melaksanakan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) melalui bantuan MIO Indonesia Tingkat Pusat.
“Tahun ini kita tidak dapat, karena jatah UKW telah diberikan kepada PWI, insyaAllah kita akan mencoba berusaha semampu kita untuk dapat mengadakan UKW sesuai dengan arahan DPP,” pungkasnya.
Sumber : Obama Bima
Editor : Eddy Prasetyo
