Partisipasi KBRI Rabat dalam Pameran SIAM 2023 di Kota Meknes Maroko

Partisipasi KBRI Rabat dalam Pameran SIAM di Meknes 2023 Maroko - Foto : KBRI Rabat
Waktu Baca : 2 minutes

JAKARTA, TANHANANEWS.COM — Maroko kembali menggelar even Salon International de l’Agriculture (SIAM), di Kota Meknes, pada 2-7 Mei 2023. SIAM adalah pameran yang bertujuan bertujuan untuk mempromosikan perkembangan dan potensi agrikultur di Maroko yang diikuti oleh berbagai perusahaan Maroko dan luar negeri yang berasal lebih dari 20 negara.

Mereka memamerkan dan menjual berbagai produk dan layanan seperti sayur-sayuran, buah-buahan, mesin pertanian, pupuk, mesin pengolah makanan, dan juga hewan ternak.

Dalam gelaran SIAM Meknes 2023 pertama diadakan setelah pandemi COVID-19 sejak 2020, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Rabat Kerajaan Maroko turut berpartisipasi dengan membuka booth yang memamerkan berbagai produk agrikultur dari 10 perusahaan Indonesia dan Maroko, yaitu Marokindo Jaya Bersama, Octa Trading, Gunung Subur Sejahtera (Kepala Djenggot), PT Javagri, Aroma Atsiri Indonesia, Mignon Sista International, Pemalang Agro Wangi, Mayora, PT Langgeng Jaya, dan Amir Oud.

Beberapa komoditas yang dipamerkan antara lain kopi, teh, green stone, berbagai rempah-rempah, essential oils, dan kayu gaharu. 

Selama pameran berlangsung, booth Indonesia Pavillion telah dikunjungi 5.000-8.000 pengunjung Maroko dan dari negara lainnya.

Dalam acara pembukaan yang dihadiri Perdana Menteri Maroko Aziz Akhannouch, Dubes RI untuk Kerajaan Maroko merangkap Republik Islam Mauritania Drs. H. Hasrul Azwar MM berharap melalui ajang pameran ini dapat menjadi daya tarik importir dan pembeli untuk memasarkan produk-produk Indonesia di Maroko.

“Kami harap booth ini dapat menarik berbagai importir dan pembeli untuk memasarkan dan menjual produk-produk Indonesia di Maroko dan juga memperkenalkan produk Indonesia kepada masyarakat Maroko,” ujar Hasrul Azwar.

KBRI Rabat selalu berpartisipasi dalam pameran SIAM Meknes sejak pertama kali diadakan. Tahun ini, KBRI Rabat juga bekerja sama dengan Indonesia Trade and Promotion Center (ITPC) Barcelona karena banyaknya produk Indonesia yang masuk ke Maroko melalui negara-negara Uni Eropa, salah satunya Spanyol.

KBRI memandang, kiranya upaya peningkatan kerja sama perdagangan Indonesia-Maroko perlu juga melibatkan pengusaha Indonesia yang sudah aktif di pasar Eropa (salah satunya Spanyol). Booth Indonesia juga diliput oleh beberapa media seperti SNRT Radio, Maroc 24, 2M TV, dan Eco Press.

SUMBER: KBRI RABAT | EDITOR: EDDY PRASETYO