TANHANANEWS.COM, Jakarta — Penggiat media sosial asal Batam Kepulauan Riau (Kepri) juga Staf Khusus Gubernur Kepri, Birgaldo Sinaga meninggal dunia pagi ini Sabtu (15/5/2021) sekitar pukul 06.00 WIB di Rumah Sakit Awal Bros Batam setelah sepekan lebih berjuang melawan virus Covid-19.
“Pagi ini jam 06.00 WIB,” ujar Dedy Sitorus, kerabat Birgaldo, Sabtu (15/5/2021), dikutip dari Batamnews.
Dalam postingan akun Facebook Birgaldo Sinaga sejak (6/5/2021) menuliskan tentang kondisinya positip Covid-19.
“Lama saya berpikir untuk menulis ini. Haruskah saya beritahu keadaaan saya? Sudah 6 hari demam tinggi, mual, nyeri linu2, pusing dan batuk menyerang. Dan akhirnya harus saya katakan saya positif kena Covid 19. Mohon doanya man teman semua… semoga saya bisa menang melawan si covid ini. Makasih ya..Birgaldo Sinaga,” tulisnya, (9/5/2021) pukul 15.36 WIB
Perkembangam kondisinya-pun kembali ditulis “Msh gak enak banget badan. Suhu 39. ..Semangat…Terimakasih yang tulus dari hatiku buat semua dukungan semangat dan doa terbaik teman2 semua. Tuhan memberkati,” lanjutnya (11/5/2021) pukul 08.33 WIB
Dan pada Kamis (13/5/2021)pukul 05.56 WIB Birgal menyampaikan kalau kondisinya ngedrop. “Man teman seperjuangan..Kondisi saya sedikit ngedrop. Nafas sesak. Batuk bercampur darah. Doakan yg terbaik ya. Terimakasih.God bless you Birgaldo Sinaga,” ujarnya
Birgaldo Sinaga terkenal sebagai pegiat sosial, dengan berbagai tulisan tentang perjuangannya terkait dengan kegiatan sosial kemasyarakatan.
Salah satu buku karyanya berjudul “Mengapa Aku Membela Ahok”, sebuah catatan tentang Ahok dimatanya.
Belakangan ia terjun ke politik dan bernaung di Partai NasDem. Ia sempat menjadi salah satu caleg di DKI Jakarta namun belum berhasil. Kemudian Birgal bergabung dengan Tim Sukses Ansar Ahmad dalam Pilkada Gubernur di Provinsi Kepri dan mengantarkannya menjadi salah satu Staf Khusus.
Editor : Eddy Prasetyo