Peniadaan Mudik, Stasiun KA Kutoarjo Sepi Penumpang

Stasiun Kereta Api Kutoarjo (Istimewa)
Waktu Baca : < 1 minute

TANHANANEWS.COM, Jakarta — Sejak diberlakukannya Surat Edaran Kepala Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 13 Tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik pada Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah selama 6-17 Mei 2021, sejumlah moda transportasi berhenti beroperasi.

Mengutip PURWOREJONEWS, di Kabupaten Purrworejo, Jawa Tengah, beberapa agen bus terpaksa mengandangkan puluhan busnya. Menurut Eka, bagian tiketing agen bus Sinar Jaya, mengungkapkan dari sekitar 60 bus, kini hanya 10 bus yang beroperasi.

“Hanya lima bus pemberangkatan dengan rute Yogyakarta-Jakarta dan lima bus dengan rute Jakarta-Purworejo,” kata Eka.

Kondisi serupa dialami moda transportasi kereta api. Suasana lengang tampak di dalam stasiun kereta api Kutoarjo. Kondisi tidak seperti biasa ramai penumpang menunggu kereta api.

Hal itu dipertegas oleh pernyataan Kepala Stasiun Kutoarjo, Andi Febri Laksana.

Menurut Andi, dari puluhan kereta yang biasanya berhenti di stasiun besar itu, kini tercatat hanya 14 kereta yang masih beroperasi. Salah satunya yang berangkat dari stasiun Kutoarjo, yakni Kereta Kutojaya Selatan (Kutsel) yang berangkat dari stasiun Kutoarjo pukul 09.50 tujuan Kiara Condong Bandung.

Puluhan kereta yang berhenti beroperasi itu juga termasuk Sawunggalih Pagi dan Sawunggalih Malam. Tentang okupansi atau tingkat keterisian, Febri menyebut, dalam sehari hanya 10 hingga 20 penumpang.

Sumber : PurworejoNews